A.
Definisi Klasifikasi dan Data
1. Klasifikasi
Klasifikasi adalah sebuah
proses untuk menemukan model yang menjelaskan atau membedakan konsep atau kelas
data, dengan tujuan untuk dapat memperkirakan kelas dari suatu objek yang
kelasnya tidak diketahui.
2. Data
Data adalah suatu
istilah majemuk yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti
yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, angka-angka
huruf-huruf atau symbol-symbol yang menunjukan suatu ide, objek, kondisi,atau
situasi dan lain lain.
B. Jenis-Jenis Klasifikasi Data
- Klasifikasi data menurut Jenis Data.
1. Data Hitung (enumeration / counting
data)
Data
hitung adalah hasil perhitungan atau jumlah tertentu. yang termasuk data hitung
adalah persentase dari suatu jumlah tertentu. Mencatat jumlah mahasiswa dalam
suatu kelas atau persentasi mahasiswa/mahasiswi dalam kelas itu menghasilkan
suatu data hitung.
2. Data Ukur (Measurement Data)
Data
ukur adalah data yang menunjukan ukuran mengenai nilai sesuatu. Angka tertentu
atau huruf tertentu yang diberikan oleh seorang dosen kepada mahasiswa setelah
memeriksa hasil tentamennya di sebut data ukur. Angka yang ditunjukan alat
barometer atau thermometer adalah hasil proses pengukuran.
- Klasifikasi data menurut Sifat Data.
1. Data
Kuantitatif (quantitative data)
Data
kuantitatif adalah data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan
penjumlahan. Kalau jumlah universitas negeri di Indonesia di bagi dalam 2
golongan, maka ada golongan pertama yang jumlah mahasiswanya lebih dari 5000
orang dan golongan yang lain kurang dari 5000 orang. Ini merupakan penggolongan
kuantitatif.
2. Data kualitatif
Data kualitatif adalah data mengenai
penggolongan dalam hubungannya dengan kualitas atau sifat tertentu.
penggolongan fakultas-fakultas pada universitas negeri menjadi exacta dan
fakultas exacta merupakan pemisahan menurut sifatnya. Penggolongan mahasiswa
pada fakultas yang menggunakan sistem kredit ke dalam penilaian studi dengan
grade A,B,C,D didasarkan pada sifat-sifat kualitatifnya.
- Klasifikasi data menurut Sumber Data.
1.
Data Internal (Internal Data)
Data
internal adalah data yang asli, artinya data sebagai hasil observasi yang
dilakukan sendiri, bukan data hasil karya orang lain.
2.
Data Eksternal (External Data)
Data
eksternal adalah data hasil observasi orang lain, seseorang boleh saja
menggunakan data untuk suatu keperluan, meskipun data tersebut merupakan hasil
kerja orang lain. Data eksternal ini di bagi menjadi 2:
a. Data Eksternal Primer (primary external data)
Data primary eksternal adalah data dalam bentuk
ucapan lisan atau tulisan dari
pemiliknya sendiri, yakni orang yang melakukan
observasi sendiri.
b. Data Eksternal Sekunder (secondary
external data)
Data eksternal sekunder adalah data yang diperoleh
bukan dari orang lain yang
melakukan observasi melainkan melalui seseorang atau
sejumlah orang lain.
- Klasifikasi Data Menurut Cara Memperolehnya
1.
Data Primer
Data
primer adalah secara langsung diambil dari objek / obyek penelitian oleh
peneliti perorangan maupun organisasi.
Contoh
: Mewawancarai langsung penonton bioskop 21 untuk meneliti preferensi konsumen
bioskop.
2.
Data Sekunder
Data
sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari objek penelitian.
Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain
dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non komersial.
Contohnya
adalah pada peneliti yang menggunakan data statistik hasil riset dari surat
kabar atau majalah.
- Klasifikasi Data Menurut Waktu Pengumpulannya
1.
Data Cross Section
Data
cross-section adalah data yang menunjukkan titik waktu tertentu.
Contohnya
laporan keuangan per 31 desember 2006, data pelanggan PT. angin ribut bulan mei
2004, dan lain sebagainya.
2.
Data berkala
Data
berkala adalah data yang datanya menggambarkan sesuatu dari waktu ke waktu atau
periode secara historis.Contoh data time series adalah data perkembangan nilai
tukar dollar amerika terhadap euro eropa dari tahun 2004 sampai 2006, jumlah
pengikut jamaah nurdin m. top dan doktor azahari dari bulan ke bulan, dll.
- Klasifikasi Data Berdasarkan Sifat Data
1. Data Diskrit
Data diskrit
adalah data yang nilainya adalah bilangan asli.
Contohnya adalah
berat badan ibu-ibu pkk sumber ayu, nilai rupiah dari waktu ke
waktu, dan lain-sebagainya.
.2. Data Kontinyu
Data kontinyu
adalah data yang nilainya ada pada suatu interval tertentu atau berada
pada nilai yang satu ke nilai yang lainnya.
Contohnya
penggunaan kata sekitar, kurang lebih, kira-kira, dan sebagainya.Dinas
pertanian daerah mengimpor
bahan baku pabrik pupuk kurang lebih 850 ton.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar